Cari Ilmu Baru

Penyakit Lupa dan Pengobatannya

Faktor-faktor yang menyebabkan lupa:
1. Banyak mengkonsumsi bawang merah.
2. Sering kenyang atau lambung selalu penuh.
3. Banyak mengkonsumsi ketumbar ynag masih hijau.
4. Sering mengkonsumsi apel yang masam.
5. Banyak mengalami kesusahan.
6. Membaca papan-papan nama atau yang lain di tempat pemakaman.
7. Banyak memandang air yang tenang
8. Kencing di air keruh.
9. Banyak mengkonsumsi roti basah hingga dalam tarap kecanduan.

Cara pengobatannya:
1. Lubban Dzakar
Diriwayatkan dari Abdullah bin Ja’far, ia berkata, “Pada suatu ketika, salah seorang sahabat menghadap kepada Imam Ali bin Abi Talib seraya mengadukan penyakit lupa yang dideritanya, maka Imam Ali menyarankan, “Hendaklah kamu meminum Lubban Syajari. Kerena ia dapat memperkuat hati (akal) dan menghilangkan kelpaan.”
Dalam riwayat lain, ia berkata, “Hendaklah kamu mengkonsumsi Lubban Dzakar: Rendamlah Lubban Dzakar pada malam hari, hingga ketika pagi maka ambil dan gunakanlah sebagai minuman sebelum makan. Ramuan ini sangat efektif untuk mengobati kelupaan.”

2. Kismis: AZ-Zuhri berkata, “Barang siapa ingin menghafal hadits, maka hendaklah ia banyak mengkonsumsi kismis.

3. Istirahat yang cukup: Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib berkata, ”Apabila hati telah lelah beraktifitas, maka kebalikanlah ia pada kondisi semula. Hendaklah istirahat ini dalam waktu yang cukup agar otak tidak mongering. Biarkan jiwa beristirahat selama satu ata dua hari dalam seminggu dari kesibukan menghafal hadits. Hendaklah seseorang mengulang-ulang hafalannya agar tidak mudah lupa, sebagaimana pula ia harus meninggalkannya dalam waktu tertentu hingga tidak mudah lupa, kemdian memulainya kembali.”
Artinya, apabila seseorang telah cukup beristirahat dan dalam tempramen yang normal, maka hendaklah ia segera memanfaatkannya untuk membaca dan belajar.
Hal ini sebagaimana yang dikatakan para psikolog dan cendikiawan, “Jangan kamu belajar dan membaca dalam waktu yang lama hingga tidak terjadi kebosanan.”
Hendaklah seseorang beristirahat selama satu atau dua hari dalam seminggu, menyempatkan diri mengunjungi tempat-tempat rekreasi, dan menyendiri menikmati pemandangan yang indah dan menarik.
Bagi yang ingin menghafal, maka hendaklah ia sering megulang apa yang ingin dihafalnya ketika hendak tidur sehingga tidak terjadi kesimpang-siuran antara materi yang satu dengan materi yang lain.
Hendaknya seseorang tidak membaca hadits, tafsir, kimia, dan sejarah dalam waktu yang bersamaan sehingga pengeahuan yang diperolehnya tidak bercampur antara yang satu dengan yang lain. Akan tetapi harus ada jeda antara materi-materi tersebut mainimal setengah jam.

Bahan-bahan yang efektif untuk mengobati kelupaan adalah:
1. Susu kambing: karena susu kambing akan memperkuat sumsum tulang
2. Susu: Tambahkan cinnamon pada susu. Ramuan ini sangat efektif untuk memperbaiki stamina otak dan daya berfikirnya.
3. Daging kambing: dapat memperkuat hafalan bila sering dikonsumsi.
4. Madu putih: Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa ingin menghafal, maka hendaklah ia mengkonsumsi madu.”
5. Pohon Anyelir: apabila direbus hingga mendidih, baik dengan air maupun susu lalu diminum pada pagi dan sore hari, maka sangat efektif untuk memperkuat daya ingatan.
Pohon dammar dan kemenyan: apabila dihirup, maka akan menjernihkan otak dan menyegarkannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar